Bangunan Konservasi: Sumur Resapan & Gully Plug

Posted On // Leave a Comment
Definisi/arti Sumur Resapan adalah salah satu rekayasa teknik konservasi air berupa bangunan yang dibuat sedemikian rupa sehingga menyerupai bentuk sumur gali dengan kedalaman tertentu yang berfungsi sebagai tempat menampung air hujan yang jatuh di atas atap rumah atau daerah kedap air dan meresapkannya ke dalam tanah.

Pengertian Gully Plug adalah suatu konservasi tanah teknik sipil yang berfungsi sebagai pengendali jurang berupa bendungan kecil yang lolos air yang dibuat pada parit-parit melintang alur dengan konstruksi bronjong batu, kayu/bambu atau pemasangan batu spesi.

Manfaat membuat Gully Plug antara lain:
  1. Memperbaiki lahan yang rusak akibat gerusan air sehingga terjadi jurang/parit.
  2. Mencegah  bertambah  luasnya  kerusakan lahan akibat terjadinya jurang/parit yang semakin lebar.
  3. Mengendalikan  erosi  dan  lumpur/sedimen/ endapan  dan  air dari daerah atas sehingga dapat mengendalikan hilir dari sedimen dan banjir.
  4. Memperbaiki kondisi tata air daerah sekitarnya.
Sebagai petunjuk teknis pembuatan gully plug, lokasi dengan kriteria sebagai berikut:
  1. Lahan dengan kemiringan 30 %.
  2. Daerah dikategorikan sebagai lahan kritis.
  3. Daerah tangkapan air maksimum 10 hektar.
  4. Lebar dan kedalaman alur/parit/jurang maksimum 3x3 meter.
  5. Panjang alur/parit/jurang sampai sekitar 250 meter.
  6. Kemiringan alur/parit/jurang maksimum 5%.
Sumber: makalah gully plug, petunjuk teknis pembuatan sumur resapan, contoh kegiatan rehabilitasi DAS.

0 komentar:



Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...